Search

Jaga Pasokan Saat Ramadan, RI Impor Daging Sapi dari 4 Negara

Liputan6.com, Bogor - Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita memastikan stok daging sapi dan kerbau untuk Ramadan dan Idul Fitri mencukupi.Saat ini pemerintah masih membuka keran impor daging tersebut dari sejumlah negara‎.

"(Stok) Aman. Kemarin sudah dibicarakan, berapa pun yang dibutuhkan kita gelontorkan," ujar dia di Jonggol, Jawa Barat, Kamis (22/3/2018).

Dia mengungkapkan, saat ini pemerintah tengah mengkaji untuk mendatangkan daging sapi dari Brasil. Dalam waktu dekat tim dari Kementerian Pertanian (Kementan) akan berangkat ke Negeri Samba untuk mengecek apakah daging tersebut layak masuk ke Indonesia. ‎

"Ini dari Ditjen PKH (Peternakan dan Kesehatan Hewan) kita segera kirim ke Brasil. Kita masukan dari Brasil, dari mana saja kita masukin. Berapa saja yang dibutuhkan," lanjut dia.

Enggartiasto menyatakan, pemerintah juga membuka keran impor daging dari sejumlah negara seperti Australia, New Zealand, dan Meksiko. Jumlah daging impor tersebut akan disesuaikan dengan kebutuhan di dalam negeri.

"Selain dari lokal, frozen meatnya dari Australia, New Zealand, Meksiko. Tinggal Brasil ditinjau, InsyaAllah lolos.‎(Jumlah) ‎Berapa pun yang dibutuhkan, karena harganya masih fluktuatif. Ada stoknya juga jadi harus dilihat neracanya," kata dia.

Selain itu, pemerintah juga membuka keran impor daging kerbau dari India sebanyak 100 ribu ton. Adanya daging kerbau ini diharapkan mam‎pu menekan harga daging di dalam negeri yang masih berada di atas Rp 100 ribu per kg.

"Yang dari India 100 ribu ton, berapa kebutuhannya, kita siapkan, jangan ada kekhawatirn kekurangan lagi. Dari India 100 ribu ton tetapi masuknya bertahap. Berapa kebutuhannya, sebagai kebutuhan, masuk. Ini sudah dalam proses (untuk masuk)," ujar dia.

Let's block ads! (Why?)

http://bisnis.liputan6.com/read/3397455/jaga-pasokan-saat-ramadan-ri-impor-daging-sapi-dari-4-negara

Bagikan Berita Ini

Related Posts :

0 Response to "Jaga Pasokan Saat Ramadan, RI Impor Daging Sapi dari 4 Negara"

Post a Comment


Powered by Blogger.