Search

Tak Puas Rampok 6 Minimarket, Residivis Juga Rampas Ponsel Turis Jepang di Bandung

Liputan6.com, Bandung - Seorang pria berinisial FS (35), ‎warga Kecamatan Andir, Kota Bandung, ditembak mati Satuan Reserse Kriminal Polrestabes Bandung, Selasa (20/3/2018). FS diketahui telah merampok di beberapa minimarket di Kota Bandung.

Kapolrestabes Bandung, Kombes Hendro Pandowo menyebut FS dijemput personelnya di Ciroyom. Saat itu, ia mengakui perbuatan kriminalnya dan bersedia dibawa polisi ke Mapolresta. Namun di perjalanan, FS berusaha kabur.

"Di sekitar Astana Anyar,‎ yang bersangkutan melawan dan berusaha merebut senjata anggota, sehingga dilakukan tembakan oleh anggota yang mengakibatkan tersangka meninggal dunia," kata Hendro di Rumah Sakit Sartika Asih, Kota Bandung.

‎Hendro mengatakan, pada Senin malam, 19 Maret 2018, sampai dini hari tadi, FS telah merampok enam minimarket yang buka 24 jam di seputaran Kota Bandung. Keenamnya berlokasi di Jalan Pasundan, Jendral Sudirman, Rajawali, Peta, Pungkur, dan Pasirkoja.

Perampokan antara satu minimarket ke minimarket lain hanya berselang sekitar 15 menit. ‎Dalam aksinya, kata Hendro, FS selalu membawa airsoft gun dan sebilah golok. Karena ditodong senjata, para korban terpaksa menyerahkan uang dan barang di minimarket.

FS diketahui merupakan residivis. Pada 2016, dia telah beberapa kali merampok minimarket.

"Ketika itu, tersangka ditangkap Polsek Regol dan divonis satu tahun. Setelah bebas pada 2017, dia kembali melakukan aksi kejahatannya," kata Hendro didampingi Kasat Reskrim Polrestabes Bandung, AKBP M Yoris Maulana.

Dari tangan tersangka, ujar Hendro, petugas mengamankan sepucuk airsoft gun berbentuk pistol, golok, tiga unit ponsel, kartu kredit milik Hirosi, dan uang tunai Rp 1,6 juta.

Let's block ads! (Why?)

http://regional.liputan6.com/read/3390552/tak-puas-rampok-6-minimarket-residivis-juga-rampas-ponsel-turis-jepang-di-bandung

Bagikan Berita Ini

Related Posts :

0 Response to "Tak Puas Rampok 6 Minimarket, Residivis Juga Rampas Ponsel Turis Jepang di Bandung"

Post a Comment


Powered by Blogger.