:strip_icc():format(jpeg)/liputan6-media-production/medias/2255970/original/060672800_1529580971-WhatsApp_Image_2018-06-21_at_17.52.59.jpeg)
Liputan6.com, Seoul - Duta Besar RI Umar Hadi mendapat penghargaan 2018 Best Ambassador Award di Korea Selatan. Seremoni penyematan penghargaan dilakukan di Gedung Parlemen di Seoul, Kamis 21 Juni 2018.
Penghargaan itu disematkan sebagai pengakuan atas aktivitas Dubes Umar dalam memajukan hubungan Indonesia-Korea Selatan. Demikian seperti dikutip dari rilis resmi yang diterima Liputan6.com (21/6/2018).
Upayanya yang gigih dalam memperjuangkan perlindungan dan pemberdayaan bagi 36.000 Pekerja Migran Indonesia yang berada di Korea Selatan, termasuk dalam aspek kesehatan dan keselamatan di lingkungan kerja mendapatkan catatan tersendiri dari Panitia Seleksi.
"Berbagai aktivitas yang dilakukan Duta Besar Umar hadi merupakan suatu paragon atau teladan bagi para duta besar lainnya yang berada di Korea Selatan, terutama yang mengirimkan pekerja migrannya disini," kata Yeo Hong-il yang menjadi salah satu pimpinan panitia penyeleksi penghargaan.
Panitia seleksi juga memperhatikan berbagai upaya Dubes Umar dalam meningkatkan hubungan 'business-to-business', yang telah menambah secara signifikan jumlah perusahaan patungan (joint venture) Indonesia-Korsel.
Pembentukan pelbagai joint ventures itu telah berkontribusi besar pada peningkatan investasi Korsel di Indonesia, yang pada kwartal pertama tahun 2018 telah masuk tiga besar.
Dubes Umar Hadi juga dianggap tidak kenal lelah dalam meningkatkan perdagangan antara Korsel dan Indonesia.
Ekspor Indonesia terus digenjot dengan memperkenalkan produk-produk baru khususnya makanan dan minuman olahan, furnitur dan produk-produk kayu, serta produk-produk industri kreatif. Produk-produk unggulan Korea Selatan pun terus diperkenalkan ke pasar Indonesia, seperti melalui konsep K-healthcare.
Menanggapi penghargaan itu, Dubes Umar Hadi mengatakan bahwa seluruh hasil positif merupakan kerja keras semua pihak di Kedutaan Besar RI di Seoul.
"Saya mendedikasikan penghargaan ini kepada seluruh staf KBRI Seoul yang telah bekerja keras dan menjadikan mesin diplomasi KBRI Seoul bekerja dengan baik, efisien dan progresif serta dengan senantiasa menjunjung tinggi semangat melayani," ungkapnya.
Dubes Umar Hadi menyerahkan surat-surat kepercayaan (diplomatic credentials letters) kepada Presiden Korea Selatan Moon Jae-in pada 18 Juli 2017.
Pada 9 dan 10 November 2017, Presiden Moon Jae-in melakukan kunjungan kenegaraan ke Indonesia. Pada kunjungan itu, Presiden Moon dan Presiden RI Joko Widodo menyepakati peningkatan status hubungan kedua negara menjadi 'Special Strategic Partnership'.
Selain itu, di Jakarta, Presiden Moon juga meluncurkan kebijakan 'New Southern Policy' yang bertumpu pada upaya meningkatkan hubungan dengan Indonesia dan negara-negara anggota ASEAN lainnya.
Saksikan juga video pilihan berikut ini:
Presiden Jokowi dan Presiden Korea Selatan, Moon Jae In belanja batik bersama, pengunjung mal di Bogor heboh. Seperti apa, ya?
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Dubes Indonesia Raih Penghargaan Duta Besar Terbaik di Korea Selatan"
Post a Comment