Liputan6.com, Jakarta - Bukan modal semata, berbagai kendala baik internal maupun eksternal kerap muncul saat memutar roda bisnis. Ketidakpuasan pelanggan seringkali menjadi kendala yang cukup berarti, terlebih jika keluhannya sudah tersebar di media sosial.
Melansir laman inc.com, Jumat (30/3/2018), pemilik A1 Garage, perusahaan pemasangan dan perbaikan pintu garasi ternama, Tommy Mello mengaku tak pernah mengabaikan keluhan pelanggan.
Bahkan saat mengetahui ada pelanggan yang tidak puas dengan pelayanannya, ia langsung membelikan bunga dan voucher Starbuck sebagai permohonan maaf. Ia langsung mengantarkannya sendiri ke rumah pelanggan tersebut.
Sang pelanggan yang awalnya merasa marah mengaku terkejut dan bahagia melihat tanggapan yang luar biasa dari sang pemilik bisnis.
Intinya, setiap bisnis harus menjadikan pelayanan konsumen sebagai prioritas. Ingat, konsumen adalah raja. Jadi, jika Anda ingin membangun bisnis yang besar, berikut dua hal sederhana namun efektif yang dapat dilakukan segera:
1. Cepat Tanggap pada Respons Negatif
Setiap pengusaha pasti pernah melakukan kesalahan pada pelanggan. Namun selama Anda mampu dengan cepat menunjukkan pengertian terhadap kekecewaan konsumen, itu sudah cukup menunjukkan tanggungjawab Anda.
Terlebih lagi jika Anda berjanji memperbaiki atau memberikan pelayananlebih baik. Para konsumen akan mengerti kesalahan tersebut dan dengan cepat memaafkan Anda.
Saat menghadapi keluhan konsumen segera hubungi dan berikan solusi terbaik hingga dapat menenangkan amarah konsumen. Ingat, lebih cepat lebih baik, sebelum konsumen Anda mencurahkan keluhan dan ketidakpuasannya di media sosial.
http://m.liputan6.com/bisnis/read/3406572/2-trik-hadapi-amarah-konsumen-saat-berbisnisBagikan Berita Ini
0 Response to "2 Trik Hadapi Amarah Konsumen saat Berbisnis"
Post a Comment