Bukan Neymar, Coutinho Jadi Penentu Brasil di Piala Dunia 2018

Liputan6.com, Moskow - Sejak mencetak debut pada 2010 lalu, Neymar merupakan roh dari permainan Timnas Brasil. Namun di Piala Dunia 2018, sinar striker berusia 26 tahun tersebut malah redup.

Neymar dianggap sebagai sebuah mahakarya yang dilahirkan Brasil sepeninggal era Ronaldo Nazario de Lima, Ronaldinho, dan Kaka. Meski begitu, Neymar seolah-olah tidak sanggup memikul eskpektasi tinggi, yang berubah menjadi beban untuknya.

Neymar dikritik habis saat Brasil hanya bermain imbang melawan Swiss pada matchday pertama Piala Dunia 2018 Grup E. Mati kutu di tangan Valon Behrami, untungnya skuat berjuluk Tim Samba itu punya Philippe Coutinho yang dapat mengambil alih peran Neymar.

Di laga kedua melawan Kosta Rika, taji Neymar mulai terlihat. Bersama Coutinho, Neymar menjadi pencetak gol kemenangan Brasil 2-0.

Kaka menyebut Coutinho sebagai pilar penting skuat Brasil di Piala Dunia 2018. Bukan Neymar, yang malah belum tampil konsisten sejauh ini.

"Kelompok ini (Brasil) sangat kuat. Dan kami melihat Coutinho sebagai protagonis. Dia pemain paling menentukan di Brasil," ujar Kaka disadur dari ESPN.

Let's block ads! (Why?)