Terkuak, Alasan Wanita Baik Rentan Patah Hati

Liputan6.com, Jakarta Pada sejumlah kasus, wanita baik-baik cenderung rentan patah hati. Meski telah menunjukkan ketulusan, kesungguhan, dan kebaikan hati saat menjalin hubungan cinta, wanita baik-baik sering terluka dan patah hati. Kenapa, ya?

Ada beberapa alasan wanita baik-baik rentan patah hati. Simak beberapa diantaranya berikut ini:

Terlalu Banyak Berkorban

Karena kamu ingin menyenangkan hatinya, kamu bisa mengorbankan banyak hal. Pengorbanan adalah kata lain dari cinta. Segala hal yang bisa kamu berikan padanya akan kamu kasih. Tapi ketika pada suatu titik kamu sudah tak bisa memberikan apa-apa lagi padanya dan dia malah berpaling, kamu akan merasa dikhianati dan pupus sudah impianmu untuk menghabiskan sisa hidupmu bersamanya.

Terlalu Sering Mengalah

Saking cintanya kamu pada seseorang, kamu bisa rela mengalah pada hal apapun. Kamu lebih mengutamakan kepentingan pasanganmu daripada kepentinganmu sendiri. Sepintas memang tak ada hal yang salah. Cuma kalau sudah terlalu sering mengalah, kamu bakal dibuat bingung dengan perasaanmu sendiri. Kamu jadi ragu apakah cintanya padamu sebesar cintamu padanya, yang akhirnya membuatmu merasa tak dihargai lagi.

*Pantau hasil hitung cepat atau Quick Count Pilkada 2018 untuk wilayah Jabar, Jateng, Jatim, Sumut, Bali dan Sulsel. Ikuti juga Live Streaming Pilkada Serentak 9 Jam Nonstop hanya di Liputan6.com.

Saksikan juga video berikut ini:

Ketika mengalami patah hati, banyak perempuan yang memutuskan untuk memotong rambut. Tapi, apakah hal tersebut benar berpengaruh besar?

Let's block ads! (Why?)