:strip_icc():format(jpeg)/liputan6-media-production/medias/2245954/original/081656000_1528690947-solo-2.jpg)
"Langkahnya adalah sebagai berikut, rem tangan biarkan memainkan perannya. Injak pedal kopling, masukkan gigi satu, dan injak gas. Angkat kopling sedikit untuk membuat mobil ini terasa menghentak," tegasnya.
"Dengan menambah daya injak pedal gas, rasakan terlebih dahulu tenaga mobil yang semakin besar, dan semakin menghentak sembari mengangkat pedal kopling secara perlahan. Dalam keadaan seperti ini, rem tangan siap dilepas dan mobil akan melaju," terangnya.
Sejatinya, kesalahan mutlak saat di tanjakan jika tidak mengikutsertakan rem tangan sebagai bantuan. Beradu nasib dengan cara langsung angkat kopling, angkat pedal rem dan langsung menginjak gas sekencang-kencangnya, bakal membuat mesin mobil mati dan berpotensi membahayakan pengendara di belakang Anda.
Sebenarnya, banyak mobil keluaran baru yang sudah semakin canggih karena punya satu fitur bernama hill start assist. Fitur ini berfungsi untuk mempertahankan posisi mobil pada satu titik berhenti, dan menghindari mobil mundur pada saat di tanjakan.
"Pada akhirnya, apapun kendaraannya, secanggih apapun teknologinya, sebagai pengendara kita harus mempunyai feeling dan irama yang kuat supaya proses berkendara terasa aman dan pada saat mudik berlangsung tidak ada perasaan panik saat melalui tanjakan," pungkas Rifat.
https://www.liputan6.com/otomotif/read/3557333/pakai-mobil-manual-jangan-gengsi-pakai-rem-tangan-di-tanjakanBagikan Berita Ini
0 Response to "Pakai Mobil Manual, Jangan Gengsi Pakai Rem Tangan di Tanjakan"
Post a Comment