Search

Masih Minim, TKI Terdaftar pada Jaminan Sosial Baru 138 Ribu Orang

Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan menargetkan jumlah perusahaan yang mendaftarkan pekerjanya menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan sebanyak 700 perusahaan pada tahun ini.

Direktur Kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan Ilyas Lubis mengatakan, saat ini jumlah perusahaan atau pihak pemberi kerja yang telah mendaftarkan pekerjanya sebanyak 488 ribu perusahaan. Dari jumlah tersebut, sebagian besar merupakan perusahaan skala besar.

"Jadi dari sektor formal mendekati setengah juta, tepatnya 488 ribu perusahaan yang berbadan hukum resmi. Tapi dari 488 ini yang besar-besar sudah masuk, tinggal sekarang yang belum masuk yang sektor kecil mikro," ujar dia di Hotel Fairmont, Jakarta, pada 15 Februari 2018. 

Adapun pada tahun ini, BPJS Ketenagakerjaan menargetkan jumlah perusahaan yang mengikutsertakan pekerjanya sebagai peserta meningkat menjadi 700 perusahaan.

"Target kita tahun ini mendaftarkan perusahaan 200 ribu pemberi kerja. Sampai akhir tahun kita targetkan 700 ribu perusahaan," kata dia.

Untuk mengejar target tersebut, lanjut Ilyas, pihaknya akan fokus melakukan sosialisasi manfaat kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan terhadap pengusaha mikro, kecil dan menengah. Dengan demikian, diharapkan para pengusaha tersebut mau mendaftarkan pekerjanya menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan.

"Ini yang jumlah pelaku usahanya banyak, tetapi memang jumlah tenaga kerjanya tidak terlalu. Sekarang kita mengarah ke sana. Kami mengutamakan sosialisasi edukasi bagaimana manfaat program sehingga pengusaha ikut dengan kesadaran ini besar manfaatnya," tandas dia.

Let's block ads! (Why?)

http://bisnis.liputan6.com/read/3394114/masih-minim-tki-terdaftar-pada-jaminan-sosial-baru-138-ribu-orang

Bagikan Berita Ini

Related Posts :

0 Response to "Masih Minim, TKI Terdaftar pada Jaminan Sosial Baru 138 Ribu Orang"

Post a Comment


Powered by Blogger.