Search

Nama Dokter Dicatut Jadi Kader PSI, Bawaslu: Partai Tak Kena Sanksi

Hal senada diungkapkan oleh anggota Bawaslu lainnya, Rahmat Bagja. Rahmat mengatakan, oknum pemalsu tersebut dapat dijatuhi hukuman, yang termasuk dalam ranah pidana. Namun, persoalan ini tidak mengubah status kelolosan PSI sebagai parpol peserta pemilu 2019.

"Kepada pemalsunya bisa. Yang melakukan perbuatan, pidana. Tidak dengan diskualifikasi (partai)," kata Rahmat ketika dihubungi Liputan6.com, Sabtu (24/3/2018).

Selama bertemu dengan para anggota KPUD, Hasto mendapat cerita bahwa banyak orang bernasib sama dengannya. Biasanya para partai yang memakai data palsu merupakan partai baru. Termasuk PSI, partai yang diketuai oleh Grace Natalie.

"Setelah dihubungi saya datang, lalu membuat surat pernyataan bahwa tidak benar. Keanggotaan saya dicoret dari kader (PSI) itu," ucapnya.

Selama melakukan verifikasi, KPUD menerapkan metode random sampling. Hanya 10 persen sampel mereka ambil, sehingga tidak seluruh nama kader didatangi satu per satu. Akibat kejadian ini, timbul kecurigaan masih banyak data yang diduga dicatut partai politik guna memenuhi kuota lolos Pemilu 2019.

Let's block ads! (Why?)

http://news.liputan6.com/read/3402933/nama-dokter-dicatut-jadi-kader-psi-bawaslu-partai-tak-kena-sanksi

Bagikan Berita Ini

Related Posts :

0 Response to "Nama Dokter Dicatut Jadi Kader PSI, Bawaslu: Partai Tak Kena Sanksi"

Post a Comment


Powered by Blogger.