Search

Rizal Ramli: Banyak Dapat Proyek, Keuntungan BUMN Justru Merosot

Rizal mengungkapkan, saat dirinya menjadi komisaris di BUMN, dia selalu mencari cara agar keuntungan yang diterima perusahaan pelat merah tersebut meningkat. Sebagai contoh saat menjadi komisaris utama PT Semen Gresik pada 2006 lalu.

"Rizal Ramli, jadi preskom Semen Gresik, untungnya naik dari Rp 800 miliar ke Rp 3,2 triliun. Jadi preskom BNI 46, saya ubah plannya, sehingga kredit growth kita dua kali rata-rata dari 12 persen naik ke 23 persen. Saya suruh revaluasi aset, ada tambahan modal Rp 3,1 triliun, kredit macet kita restructure, tahun itu keuntungan BNI paling tinggi dari bank Indonesia termasuk swasta, 87 persen revenue," ujar dia.

Namun demikian, Rizal tidak mau hanya menyalahkan satu pihak saja sebagai penyebab dari masalah kinerja keuangan di BUMN. Menurut dia, hal ini juga harus menjadi tanggung jawab Menteri BUMN Rini Soemarno.

"Nah BUMN-nya saya pikir juga ada something wrong. Pekerjaan ada, proyek pemerintah juga cukup bagus, pembayarannya telat-telat dikit tapi bayar, financing dibantu pemerintah semua, harusnya BUMN ini jadi raksasa. Ini malah utangnya naik, revenuenya makin kecil. Ini bukan salah direksi BUMN-nya, tapi  menteri BUMN-nya yang harus diganti. Begitu saja kok repot," kata dia.

Let's block ads! (Why?)

https://www.liputan6.com/bisnis/read/3522323/rizal-ramli-banyak-dapat-proyek-keuntungan-bumn-justru-merosot

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Rizal Ramli: Banyak Dapat Proyek, Keuntungan BUMN Justru Merosot"

Post a Comment


Powered by Blogger.