Search

DPR Cecar BNPT soal Pertemuan Aman Abdurrahman dengan Orang Asing

Liputan6.com, Jakarta - Anggota Komisi III DPR dari Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Nasir Djamil mempermasalahkan pertemuan terdakwa kasus bom Thamrin, Aman Abdurrahman, dengan Profesor dari Sri Lanka bernama Rohan.

Nasir mengaku heran seorang warga asing bertemu orang yang tengah menjalani masa hukuman.

Pertanyaan Nasir, menyambung pertanyaan anggota Komisi III lainnya dari Fraksi PDIP, Risa Mariska, yang menanyakan BNPT tidak memberikan pengarahan langsung pada narapidana terorisme dengan alasan tahanan tersebut selalu menolak.

"Gimana kemudian ulama dan profesor yang kita undang mampu mematahkan narasi? Dalam nota pembelaan Aman Abdurrahman, profesor rohan itu bekerja di Singapura dan Indonesia, bicara tentang tauhid, syirik dan demokrasi," kata Nasir dalam Rapat Dengar Pendapat dengan BNPT, Rabu (30/5/2018).

Nasir mengungkapkan, berdasarkan pledoi Aman Abdurrahman, Profesor Rohan sempat berkompromi dengan Aman. Bahkan Rohan mengajak Aman jalan-jalan dan makan malam, tapi ditolak.

"Dalam nota pembelaan juga Profesor Rohan ajak ke museum dan makan malam tapi enggak mau. Ini menyangkut upaya kita melakukan deradikalisasi. Jadi gimana narasi yang disampaikan?" ujarnya.

Let's block ads! (Why?)

https://www.liputan6.com/news/read/3543919/dpr-cecar-bnpt-soal-pertemuan-aman-abdurrahman-dengan-orang-asing

Bagikan Berita Ini

0 Response to "DPR Cecar BNPT soal Pertemuan Aman Abdurrahman dengan Orang Asing"

Post a Comment


Powered by Blogger.