Liputan6.com, Serang - Tingkat pengangguran di Banten pada 2017 mencapai 9,2 persen. Jumlah pengangguran di Banten bahkan menempati urutan kedua nasional.
"9,2 persen angka pengangguran di Banten, tertinggi kedua Nasional. Memang berat, tapi kita harus menekan angka pengangguran terbuka nasional," kata Andika Hazrumi, Wakil Gubernur (Wagub) Banten, Rabu (2/5/2018).
Dia meminta, kabupaten dan kota di Banten untuk bersama-sama menekan laju angka pengangguran terbuka di Tanah Jawara.
"Saya harap Pemkab Serang ikut serta menekan angka pengangguran di Provinsi Banten dan mempermudah izin investasi," ujar dia.
Selain itu, salah satu penyebab meningkatnya pengangguran, Andhika menjelaskan kalau industri di Banten lebih banyak padat modal sehingga kurang menyerap tenaga kerja.
"Di Banten ini, daerah industri terbesar nasional dan penyumbang PDB terbesar nasional, tapi pengangguran nya banyak. Saya lihat, investasi di Banten ini padat modal," kata dia.
Perlu diketahui, pada 2016, angka pengangguran di Banten sebesar 8,92 persen. Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) paling banyak disumbang Kabupaten Serang dengan angka 13 persen atau sekitar 82 ribu orang.
Kota Tangerang Selatan (Tangsel) memiliki angka pengangguran terkecil sebesar 6,83 persen, dengan jumlah 48 ribu. Jumlah pengangguran terbesar berada di Kabupaten Tangerang, sebesar 10,57 persen dengan jumlah 175 ribuan.
Kabupaten Pandeglang sebesar 8,30 dengan jumlah 42 ribu, Kabupaten Lebak sebesar 8,88 persen dengan jumlah 52 ribu, Kota Tangerang sebesar 7,16 dengan jumlah 75 ribu.
Kemudian Kota Cilegon sebesar 11,8 persen dengan jumlah 22 ribu, dan Kota Serang sebesar 8,43 dengan jumlah 25 ribu. Banten sendiri memiliki 14.327 perusahaan.
https://www.liputan6.com/bisnis/read/3497176/tingkat-pengangguran-banten-tertinggi-kedua-di-indonesiaBagikan Berita Ini
0 Response to "Tingkat Pengangguran Banten Tertinggi Kedua di Indonesia"
Post a Comment