Tiga Warga AS yang Ditahan Korea Utara Akan Segera Dibebaskan?

Liputan6.com, Washington, DC - Jelang pertemuan Donald Trump dengan Kim Jong-un, tumbuh harapan bahwa Korea Utara akan membebaskan tiga warga negara Amerika Serikat yang ditahan Pyongyang.

Rudy Giuliani, yang bulan lalu bergabung dengan tim hukum Donald Trump mengatakan kepada Fox News Channel bahwa Korea Utara akan membebaskan ketiga tahanan tersebut pada Kamis pagi.

Tidak jelas apakah Giuliani yang juga mantan wali kota New York City, memiliki jangkauan langsung terkait negosiasi seputar masalah ini.

Para pejabat pemerintahan Donald Trump telah mendesak Korea Utara untuk membebaskan warga negara Amerika Serikat demi menunjukkan itikad baik jelang pertemuan Donald Trump dengan Kim Jong-un. Keduanya akan bertatap muka pada akhir Mei atau awal Juni.

Juru Bicara Gedung Putih, Sarah Huckabee Sanders mengatakan bahwa ia tidak bisa mengonfirmasi rincian soal pembebasan tersebut. Namun, ia mengatakan, Washington "sangat optimis" tentang pembicaraan yang tengah berlangsung dengan Pyongyang.

"Tentu saja, itu akan menjadi langkah yang luar biasa dan tentu saja sebuah niat baik menuju pertemuan puncak...," ujar Sanders seperti dikutip dari ABC News, Jumat (4/5/2018).

Ia menambahkan, "Saya tidak bisa berkomentar lebih jauh soal ini".

Ketiga warga negara Amerika Serikat yang ditahan adalah misionaris Korea-Amerika Serikat Kim Dong Chul, pengajar di Pyongyang University of Science and Technology (PUST), Kim Sang-duk, dan Kim Hak Song, yang juga mengajar di PUST.

Saksikan video pilihan berikut ini:

Foto-foto jamuan makan malam antara Kim Jong Un dan Presiden Korea Selatan, Moon Jae In beredar ke publik.

Let's block ads! (Why?)