:strip_icc():format(jpeg)/liputan6-media-production/medias/2210960/original/030735500_1526188408-20180513-Pascaledakan-Bom-di-Gereja-Santa-Maria-Surabaya-AP-2.jpg)
Aksi heroik Aloysius Bayu Rendra Wardhana berujung pilu menimbulkan banyak simpati dan doa, termasuk dari Ketua DPRD Kota Surabaya, Armuji. Ketua DPRD mengunjungi rumah pria berusia 42 tahun yang korban peledakan bom di Gereja Santa Maria.
"Kami turut berdukacita atas meninggalnya mas Bayu saat bertugas sebagai kepala sekuriti di Gereja Santa Maria," ucap Armuji yang didampingi Wakil Ketua Komisi B DPRD Kota Surabaya, Anugrah Ariyadi, saat berkunjung di rumah kediaman almarhum Aloysius Bayu, Jalan Gubeng Kerta Jaya gang 1 nomor 15 A Surabaya, Minggu, 13 Mei 2018, dilansir Antara.
Kedatangan Armuji dan Anugrah tersebut diterima oleh ayah Bayu, Siswanto. Bayu merupakan anak sulung dari dari dua bersaudara. Bayu meninggalkan istri dan dua anak yang masih kecil.
"Ini yang sedang kami pikirkan masa depan anak dari almarhum Bayu," ujar politikus PDI Perjuangan tersebut.
Armuji menjelaskan, Aloysius Bayu meninggal pada saat berusaha mencegah pelaku bom bunuh diri yang membawa sepeda motor menerobos masuk ke dalam Gereja Santa Maria.
"Bayu yang mencegah pelaku itu masuk gereja. Di saat itu bom langsung meledak. Tapi kalau tidak dicegah kemungkinan besar banyak korban yang meninggal," katanya.
Untuk itu, ia akan menggalang dana di lingkungan DPRD Surabaya untuk memberikan sumbangan kepada keluarga korban peledakan bom yang meninggal dunia.
Hal sama dikatakan Wakil Ketua Komisi D DPRD Surabaya, Anugrah Ariyadi. Ia turut berdukacita atas meninggalnya Aloysius Bayu yang memiliki dua anak tersebut.
"Kami berharap ada upaya dari pihak gereja untuk memperhatikan istri dan dua anak Bayu yang menjadi korban peledakan bom tersebut," ujarnya.
Selain itu, Anugrah juga berupaya mencari jalan agar anak-anak Aloysius Bayu mendapat beasiswa sekolah dari Pemerintah Kota Surabaya. "Apalagi keluarga dari Bayu adalah konstituen saya, jadi saya perlu memperhatikan mereka," imbuhnya.
Adapun pada Minggu pagi, 13 Mei 2018, ada tiga gereja yang terkena ledakan bom, yakni Gereja Santa Maria Tak Bercela (SMTB) di Jalan Ngagel, GKI Jalan Diponegoro, dan GPPS Jalan Arjuna. Aksi teror peledakan bom tersebut menewaskan sekitar 13 orang dan puluhan orang lainnya terluka.
https://www.liputan6.com/regional/read/3524167/aksi-heroik-aloysius-bayu-mengadang-bomber-surabaya-berujung-piluBagikan Berita Ini
0 Response to "Aksi Heroik Aloysius Bayu Mengadang Bomber Surabaya Berujung Pilu"
Post a Comment