:strip_icc():format(jpeg)/liputan6-media-production/medias/930871/original/077222300_1437123186-MENENTUKAN_HILAL_1_SYAWAL-TIM_RUKYATUL_HILAL-KEMBANGAN-JAKARTA-HELMI_AFFANDI-2.jpg)
Meski sejumlah ormas Islam telah menetapkan awal Ramadan pada Kamis (17/5/2018), pemerintah melalui Kemenag baru akan menentukan Selasa sore ini. Penetapan itu berdasar hasil pemantauan di 32 titik atau rukyatul hilal di seluruh Indonesia.
Terkait dengan adanya ormas yang sudah menetapkan awal puasa, bahkan 1 Syawal atau Lebaran, Dirjen Bimas Islam Kemenag, Muhammadiyah Amin, tidak mempermasalahkannya. "Jadi, bila telah ada ormas yang menetapkan 1 Ramadan tidak menjadi masalah," katanya, kemarin, dikutip JawaPos.com.
Amin menjelaskan, berdasarkan Fatwa Majelis Ulama (MUI) Nomor 1 Tahun 2004, Kemenag diberi amanat untuk menggelar sidang isbat. Sidang isbat dilaksanakan untuk memutuskan atau menetapkan awal Ramadan, awal Syawal, dan awal Zulhijah. Kepada masyarakat umum, Amin berpesan supaya menjalankan ibadah sebaik-baiknya dan menebarkan kebaikan.
Meski belum ada keputusan resmi dari Kemenag, hampir bisa dipastikan awal puasa jatuh pada 17 Mei. Alasannya, saat dilakukan pengamatan pada 15 Mei sore, hilal tidak akan bisa dilihat.
Sebab, menurut perhitungan (hisab), sebagaimana isi maklumat Muhammadiyah, posisi hilal atau bulan muda masih berada di bawah ufuk atau hilal belum wujud. Karena hilal belum wujud, jumlah hari pada bulan Syakban digenapkan (diistikmalkan) menjadi 30 hari. Dengan demikian, 1 Ramadan atau awal puasa jatuh pada Kamis.
Untuk mendukung proses sidang isbat, Kemenag hari ini juga melakukan rukyatul hilal. Paling tidak sekitar 32 hingga 59 titik pemantauan rukyatul hilal sudah disiapkan yang tersebar di 34 provinsi. Antara lain di Tanjung Kodok di Lamongan, Pantai Serang (Blitar), Pantai Pacinan (Bondowoso), serta di Masjid Agung Jawa Tengah (Semarang).
https://www.liputan6.com/regional/read/3526395/tentukan-awal-ramadan-puluhan-titik-pantauan-hilal-ada-di-34-provinsiBagikan Berita Ini
0 Response to "Tentukan Awal Ramadan, Puluhan Titik Pantauan Hilal Ada di 34 Provinsi"
Post a Comment