Frits juga mengatakan bahwa kondisi guru yang baru dievakuasi tersebut sehat, karena pada saat evakuasi pertama pada Kamis, 19 April 2018, tiga guru tersebut dijaga oleh anggota TNI yang telah menguasai Aroanop.
Berbeda dengan evakuasi pertama, tiga guru tersebut langsung diperiksa kesehatannya oleh tim medis TNI yang telah bersiap. Frits menjelaskan bahwa pada evakuasi pertama, tim medis tidak disiapkan sebab evakuasi dilakukan secara mendadak.
Pada Kamis, 19 April 2018, TNI berhasil mengevakuasi sebanyak 13 guru yang terdiri dari tujuh guru perempuan dan enam guru laki-laki dari Aroanop. Mereka adalah guru yang bertugas di SD Negeri Aroanop dan SD Negeri Jagamin.
Para guru tersebut dievakuasi dari tempat tugasnya setelah mendapat perlakuan tidak manusiawi dari 20-an anggota KKSB pada Jumat, 13 April 2018.
Saksikan video pilihan berikut ini:
Upaya evakuasi lima orang guru korban kekerasan kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Kampung Arwanop, Distrik Tembagapura, Timika, Papua, telah dlakukan sejak pagi hari.
Bagikan Berita Ini
0 Response to "3 Guru SD Dievakuasi dari Mimika, 2 Lainnya Tinggal di Aroanop"
Post a Comment