Liputan6.com, Jakarta - Penyelenggaraan Asian Games 2018 memerlukan dana yang tak sedikit yakni Rp 5,6 triliun. Pihak Inasgoc selaku panitia penyelenggara, lewat Ketua Umum, Erick Thohir pada November lalu menargetkan mendapat pemasukan Rp 1,1 triliun dari sponsor.
Wakil Direktur Bidang Pendapatan Inasgoc, Cahyadi Wanda mengatakan, target tersebut telah tercapai. "Jumlahnya tidak bisa kita kasih tau, hanya yang ditargetkan oleh Ketua Pelaksana (Erick Thohir, red) sudah tercapai," ujar Wanda saat penandatanganan kerjasama dengan Indofood di Jakarta, Kamis (26/4/2018).
Cahyadi menambahkan, saat ini ada 37 pihak yang telah bersedia menjadi sponsor Asian Games 2018. Oleh Inasgoc, sponsor-sponsor tersebut dibagi ke dalam tiga kategori yakni prestige, partner, dan suplier.
Menurut Cahyadi, slot untuk sponsor kategori prestige yang mayoritas diisi Badan Usaha Milik Negara (BUMN) telah habis. Pun begitu dengan kategori partner yang diisi oleh pihak swasta.
Untuk kategori supplier, Cahyadi mengungkapkan pihak Inasgoc saat ini masih bernegosiasi dengan beberapa pihak. Nantinya, pihak yang masuk kategori tersebut tidak menyumbang dalam bentuk uang melainkan produk.
"Karena kita butuh banyak barang seperti minuman, teh, peralatan mandi dll." kata Cahyadi.
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Target Dana Sponsor Asian Games 2018 Rp 1,1 triliun Tercapai"
Post a Comment