:strip_icc():format(jpeg)/liputan6-media-production/medias/2106941/original/092720700_1524282803-Hari_kartini6.jpg)
Salah satu peserta, Sri Wahyuni mengaku cukup senang dengan acara yang unik untuk memperingati Hari Kartini. Ia mengaku baru pertama kali mengikuti lomba menarik becak. Tak pelak jika dalam adu balap memancal becak sempat mengalami kesulitan karena busana yang dikenakannya.
"Kita pakai baju kayak gini, jadi kurang luas dan bebas. Apalagi ditambah dengan memakan sepatu high heels," kata dia di Alun-alun Selatan Keraton Solo.
Wahyuni menambahkan, menarik becak ternyata tidak hanya tenaga yang dibutuhkan, tapi juga konsentrasi. Jika konsentrasi tidak penuh, kemudi becak akan nyelonong keluar lintasan saat dipacu cepat.
"Ya, mungkin belum terbiasa saja ya. Terus ini becak satu dengan lainnya ternyata konstruksinya beda," keluhnya.
Sementara itu, ketua panitia peringatan Hari Kartini KPK Solo, Heni Sulistyorini menjelaskan adu balap becak bermakna mengusung semangat emansipasi RA Kartini yang ingin menyejajarkan kaum perempuan dengan laki-laki.
"Tujuan kegiatan itu biar kita tahu kalau narik becak yang dilakukannya bapak-bapak itu seberat apa sih. Nah, ternyata dengan lomba ini ternyata ibu-ibu bisa juga menarik becak," ucapnya.
Ia menyatakan semangat Kartini harus dicontoh. Ia pun sangat bersyukur berkat perjuangan emansipasi perempuan yang digaungkan Kartini, kini sejumlah kaum perempuan berhasil menduduki jabatan penting di republik ini.
"Berkat Kartini, kini kaum perempuan ada yang jadi presiden, kepala daerah, dokter, menteri, polisi, tentara dan lainnya," kata dia dengan penuh bangga.
Kegiatan peringatan Hari Kartini yang dilakukan komunitas pejalan kaki itu ditutup dengan acara fashion show. Para peserta yang ikut acara tersebut mengenakan busana adat kebaya dan jarit.
Jalan di tengah alun-alun pun disulap seolah menjadi catwalk.Layaknya seorang pergawati, mereka pun berlenggak-lenggok memperagakan busana kebaya di atas catwalk. Peragaan busana itu juga dinilai oleh para juri.
Saksikan video pilihan berikut ini:
Memperingati hari lahir Kartini sejumlah Ibu-ibu berkebaya menggelar lomba balap becak, aksi lucu sejumlah ibu ini mengundang gelak tawa warga
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Aksi Emak-Emak Berjarit Adu Gowes Becak di Hari Kartini"
Post a Comment