:strip_icc():format(jpeg)/liputan6-media-production/medias/2065206/original/072905900_1523200736-herman_deruuuu__3_.jpg)
Liputan6.com, Palembang - Kasus dugaan ijazah palsu yang dialamatkan ke Calon Wakil Gubernur (Cawagub) Sumatera Selatan (Sumsel) Mawardi Yahya terus diselidiki oleh berbagai instansi terkait.
Dinas Pendidikan (Disdik) Sumsel pun turun tangan untuk melakukan verifikasi data pendidikan terakhir di tingkat Sekolah Menengah Atas (SMA) cawagub nomor urut 1 ini.
Bahkan, hasil verifikasi dari Disdik Sumsel sudah dikumpulkan dan akan diambil oleh anggota Kepolisian Daerah (Polda) Sumsel dan Mabes Polri.
Menurut Widodo, Kepala Disdik Sumsel, mereka melakukan penelusuran untuk menguak kebenaran dugaan ijazah palsu Mawardi Yahya, yang merupakan pasangan Calon Gubernur (Cagub) Herman Deru tersebut.
"Sedang berjalan (penelusurannya), kita sudah verifikasi. Saya dapat kabar kalau anggota Polri akan turun langsung untuk mengambil hasil verifikasi ini," ujarnya kepada Liputan6.com, Minggu (8/4/2018).
Disdik Sumsel melakukan pencarian data ke berbagai tempat di Kota Palembang dan Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) Sumsel. Baik ke SMA terakhir yang tertera di ijazah Mawardi Yahya, maupun Disdik Kabupaten/kota yang menerbitkan ijazah tersebut.
Meskipun Widodo enggan membocorkan hasil verifikasinya, namun titik akhir penelusurannya usai pada akhir bulan Febuari 2018 lalu.
"Bukan kapasitas kami untuk membocorkan apa hasil verifikasi. Jika nanti sudah diserahkan dan boleh dibeberkan, saya akan beritahu ke media massa," katanya.
https://www.liputan6.com/pilkada/read/3436539/mabes-polri-turun-tangan-terkait-dugaan-ijazah-palsu-cawagub-sumselBagikan Berita Ini
0 Response to "Mabes Polri Turun Tangan Terkait Dugaan Ijazah Palsu Cawagub Sumsel"
Post a Comment