:strip_icc():format(jpeg)/liputan6-media-production/medias/2057723/original/097305100_1522928343-IMG-20180405-WA0008.jpg)
Liputan6.com, Jakarta Pertamina bersama Pemerintah membentuk tim verifikasi pembersihan minyak Teluk Balikpapan di Kalimantan Timur, setelah wilayah perairan bersih dari minyak. Langkah ini untuk mengidentifikasi kondisi sisa ceceran minyak di sejumlah wilayah terdampak sejak Selasa (10/4/2018) kemarin.
Region Manager Communication & CSR Kalimantan Yudy Nugraha mengatakan tim terbagi menjadi 4 zona. Zona 1 sampai 3 berada di Balikpapan. Dan zona 4 berada di Kabupaten PPU tepatnya kelurahan Penajam.
"Tim Pertamina yang terdiri dari tim kantor pusat dan tim Refinery Unit V Balikpapan hari ini mengadakan audiensi dan diskusi terkait penyusunan strategi pemulihan di Kel Penajam," jelas dia dalam keterangannya, Jumat (13/4/2018).
Dalam strategi ini, ada beberapa tahapan yang dilakukan. Pertama, verifikasi kondisi awal, dilanjutkan dengan strategi pembersihan dan kemudian dilakukan kembali verifikasi pasca pembersihan. Tim verifikasi terdiri dari perwakilan Pemerintah Kabupaten, Dinas terkait, Pertamina dan perwakilan masyarakat.
Dalam menjalankan tugasnya, tim verifikasi diberi formulir untuk mendeskripsikan kondisi yg dilihat secara visual di lapangan. Aspek yang perlu dilihat di antaranya penampakan minyak di perairan dan di darat, dan dampak minyak yang terdapat di lokasi yang dipantau, misalnya apakah ceceran minyak masih menempel pada mangrove atau tidak.
Tim verifikator juga melakukan penilaian terhadap kondisi kebersihan di area yang dipantau sesuai dengan kriteria yang sudah ditetapkan.
Kriteria ini diberi persentase dengan jangkauan 0 sampai dengan 100 persen. Range 0 sampai dengan 25 persen artinya terdapat banyak minyak di perairan dan bibir pantai dan terdapat banyak sisa minyak menempel pada dinding pemecah ombak dan mangrove.
Sementara 76 sampai 100 persen artinya sudah tidak terlihat film dan sisa minyak di perairan dan bibir pantai dan tidak ada minyak menempel pada dinding pemecah ombak dan mangrove.
Tonton Video Ini:
Dampak pencemaran akibat minyak tercecer di teluk Balikpapan, Kalimantan Timur mencapai 12 ribu hektare.
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Pertamina dan Pemerintah Bentuk Tim Verifikasi Pembersihan Minyak Teluk Balikpapan"
Post a Comment